Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Deklarasi Kampanye Damai, Koster Ajak Masyarakat Wujudkan Pilkada Damai

Calgub Bali, I Wayan Koster saat pelepasan burung komitment Pilgub damai. Minggu (18/2). Foto : Ist

DENPASAR - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Provinsi Bali menggelar deklarasi kampanye damai Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali 2018. Kedua pasangan calon yakni Koster-Ace dan Mantra-Kerta hadir dalam acara digelar di Kantor KPUD Provinsi Bali di Jalan Tjok Agung Tresna, Denpasar. Minggu (18/2).

Sesuai jadwal, pasangan calon nomor urut 1, I Wayan Koster-Tjokorda Oka Arta Ardana Sukawati (Koster-Ace) tiba tepat pukul 09.00 WITA. Kandidat yang diusung PDIP, Hanura, PAN, PPP, PKB dan PKPI itu didampingi ribuan massa yang berjalan dengan tertib.

Atribut bendera Merah Putih, bendera masing-masing partai pengusung berjejer dengan rapih. Iring-iringan Koster-Ace yang berjalan kaki dari DPD PDIP Provinsi Bali semakin semarak dengan riuh rendah bleganjur.

                                     

Tiba di lokasi, Koster-Ace yang didampingi Ketua Tim Pemenangan I Nyoman Giri Prasta dan sejumlah pengurus lainnya itu langsung masuk ke lokasi. Sementara di luar Gedung KPUD Provinsi Bali, sejumlah penari menghibur massa yang setia menunggu di luar.

Sementara itu, ditunggu cukup lama calon gubernur yang diusung koalisi Golkar, Demokrat, Gerindra, Nasdem dan Perindo yakni paket Darma-Kerta baru tiba sekira pukul 09.20 WITA. Ia langsung  masuk ke lokasi.

Pada kesempatan itu, Koster berharap agar pelaksaan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali benar-benar konsisten dilaksanakan sesuai ketentuan yang telah ditetapkan KPUD Provinsi Bali.

                                                    

"Bagi tim pemenangan Koster-Ace, saya imbau agar kampanye dilaksakan secara simpatik, berbudaya, santun dan bermantabat serta mengedepankan kepentingan Bali yang tentu jadi perhatian nasional dan internasional," ajak Koster.

Ia juga mengajak semua pihak berkomitmen melaksanakan pemilu secara aman dan damai.

"Seperti harapan kita semua agar masyarakat menjatuhkan pilihannya sesuai hati nurani mereka untuk memilih pemimpin yang terbaik. Ini harus jadi komitmen semua pihak," tegas Koster. (Tim/Cia)

 

Komentar