Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Pastikan Pilkada Aman, Panwaslu Karangasem Gelar Long March

foto : Oke

KARANGASEM – Jajaran panwaslu Karangasem menggelar aksi longmarch bentuk kesiagaan melakukan pengawasan terkait Pilgub Bali yang akan digelar 27 Juni mendatang. Aksi ini sekaligus untuk memastikan kalau Pilkada Bali khususnya di Karangasem berjalan aman tanpa kecurangan.

Ketua Panwaslu Karangasem I Nyoman Triarta meminta kepada anak buahnya untuk melakukan pengawasan tanpa padang bulu. Menekan kecurangan sekecil kecilnya terjadi di Karangasem adalah tugas Panwas.

Sementara itu Apel akbar Panwaslu Karangasem kemarin di hadiri sekitar 1500 orang. Mereka ini adalah Panwaslu Karangasem yang terdiri dari PPL, Panwascam dan Panwas TPS. Panwas TPS sendiri jumlahnya cukup banyak karena satu TPS akan diawasi satu Panwas TPS. Dengan demikian apapun bentuk kecurangan akan terdetaksi. Selaian itu mereka yang ingin berbuat curang juga agar jangan melakukan upaya itu. Karena pengawasan yang akan dilakukan kali ini benar banar maksimal dan all out.

Apel siaga dilakukan di Tugu Pahlawan Amlapura pagi kemarin. sementara itu terkait Aalat peraga Kempanye mestinya sudah turun tanggal 23 Juni lalu. Hanya saja kemarin masih banyak alat peraga yang terpasang di beberapa jalan protocol. Karena itu mulai hari ini akan diturunkan tim gabungan untuk menurunkan alat peraga tersebut. 

Menurut Putu Suardika dari Divisi Pencegahan dan Hubungan antar Lembaga Panwas Karangasem mengatakan sesuai kesepakatan yang mestinya menurunkan alat peraga adalah pasangan calon lelalui tim sukses atau Parpol pengusungnya. Tidak hanya baliho, bendera parpol diminta di turunkan atau akan di turunkan paksa tim gabungan. Semua APK yang ada di lokasi umum wajib turun pada masa tenang kali ini.

“Bendera parpol harus turun, ini sesuai kesepakatan rapat lalu,” tambahnya. Selaian itu baliho yang berkaitan dengan Pilres dan juga Pileg juga harus diturunkan karena belum waktunya kempanye.

Sementara ditanya soal kerawanan diakui soal C6 masih cukup rawan. Ini karena ada C6 yang rusak ada yang kosong dan ada juga yang salah kirim. Seperti C 6 Desa Subagan malah terkirim ke Seraya. Hanya saja ini sudah ditarik lagi dan akan segera di lakukan perbaikan. Sementara droping sebagian logistic ke kecamatan kecamatan di Karangasem sudah dimulai kemarin dan akan di lanjutkan hari ini.  Sementara itu usai apel Panwas melakukan long march ke kantor Panwas dengan berjalan kaki sejauh 500 meter. (*/Oke)

Komentar