Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Gleen: Music is My Religion

Glenn Fredly. (ist)

JAKARTA - Meninggalnya penyanyi bersuara emas, Glenn Fredly cukup mengagetkan jagat dunia musik Indonesia. Bagaimana tidak ? di usia yang masih muda, 44 tahun Glenn menghembuskan nafasnya di rumah sakit Setiamitra Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (8/4).

Dunia media sosial  tanah airpun, dihebokan dengan berita meninggalnya glenn Fredly, bahkan di Jagattwiter, meninggalnya Glenn menduduki trending topik urutan pertama, mengalahkan COVID-19 yang tengah mewabah di Indonesia.

Banyak fans atau penggemar Glenn sedih, suara empuk almarhum Glenn selama ini tentu sangat memanjakan pendengar karena alunan musik yang enak didengar, dengan nada suara yang cukup khas.

Kecintaan Glenn pada dunia musik, tentu tidak main-main. Banyak karya nya yang sangat akrab dan dihapal oleh pencinta musik Indonesia. Bahkan Dalam account twiternya, Glenn memberikan perumpaman “music is my religion”  atau musik Adalah agamaku. Yang mungkin saya diasumsikan bahwa kecintaannya terhadap musik, membuatnya selalu mengingat tuhan yang menciptakannya.

Sepertinya Gleen ingin menempatkan diri bahwa karya-karyanya yang spektakuler di dunia musik selama ini Adalah berkat bimbingan tuhan dan membuatkan selalu dekat dengan sang pencipta.

Glenn Fredly Deviano Latuihamallo, lahir pada 30 september 1975, meninggalan seorang istri Mutia Ayu dan baru melahirkan anak pertamanya.

Selamat jalan Glenn, karya-karyamu akan tetap dikenang oleh pecinta musik Indonesia karena musik Adalah sepatuh nafasku, seperti bait dalam judul lagi karyanya, “JANUARI”.

Berat bebanku

Meninggalkanmu

Separuh nafas

Jiwaku

Sirna

Bukan salahku

Apa dayaku…. (*) 

Suhendra atmaja, Dosen STIKOM InterStudi Jakarta

 

Komentar