Koster-Ace Sampaikan Laporan Dua Tahun Kinerja Pimpin Bali
Gubernur Bali Wayan Koster dan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-Ace) (ist)
DENPASAR - Pada Sabtu (5/9), tepat dua tahun kepemimpinan pasangan Gubernur Bali Wayan Koster dan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-Ace) menakhodai Pemprov Bali. Pasangan Gubernur dan Wakil Gubenur Bali yang dilantik Presiden Joko Widodo di Jakarta, pada 5 September 2018, telah menghasilkan berbagai kemajuan berarti bagi Pulau Dewata.
Hal ini terungkap saat mereka menyampaikan laporan pencapaian kinerja yang telah dilakukan kepada seluruh masyartakat Bali, di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya, Denpasar, dan disiarkan secara daring/online pada Sabtu (5/9). Dalam laporannya, Koster menyampaikan bahwa sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana Provinsi Bali tahun 2018-2023, visi Pembangunan Daerah Bali yaitu ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’, melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali era baru.
Hal itu berisi arah kebijakan dan program lima bidang prioritas. Pertama, adalah bidang pangan, sandang, dan papan. Kedua, bidang kesehatan dan pendidikan. Ketiga, bidang jaminan sosial dan ketenagakerjaan. Keempat, bidang adat, agama, tradisi, seni dan budaya. Dan kelima adalah bidang pariwisata.
Gubernur Koster juga melaporkan, bahwa dalam dua tahun ini telah berhasil menyelesaikan 40 regulasi, terdiri atas 15 peraturan daerah (perda) dan 25 peraturan gubernur (pergub). Keseluruhan peraturan tersebut merupakan landasan hukum untuk meletakkan dasar-dasar dalam rangka menata secara fundamental dan komprehensif pembangunan Bali.
Bersamaan dengan itu pula, Gubernur Bali asal Sembiran Buleng ini juga menyatakan bahwa selama dua tahun kepemimpinanya telah berhasil dicapai kinerja yang menjadi target pelaksanaan program lima bidang prioritas. Sejumlah pencapaian kinerja itu di antaranya adalah menurunkan angka kemiskinan menjadi 3,78 %, dengan menempati peringkat satu dalam kelompok provinsi dengan angka kemiskinan terendah secara nasional. Ini merupakan prestasi pertama kali melampaui Provinsi DKI Jakarta.
Selanjutnya, disampaikan pula pencapaian baru untuk memenuhi impian dan harapan krama Bali dalam program pembangunan infrastruktur. Di antaranya, telah selesai pembangunan shortcut ruas jalan Singaraja-Mengwitani titik 3, 4, 5, dan 6, yang akan dilanjutkan pada titik 7, 8, 9, dan 10. Pembebasan lahan bersumber dari APBD Semesta Berencana Provinsi Bali sebesar Rp193,5 miliar. Sedangkan pembangunan konstruksi jalan bersumber dari APBN Kementerian PUPR sebesar Rp968 miliar.
Melihat dari capian tersebut, menurutnya, patut disyukuri bahwa di tengah-tengah masa pandemi Covid-19, pembangunan infrastruktur yang membutuhkan dana besar dari APBN dan APBD Semesta Berencana Provinsi Bali tetap dapat dilaksanakan sesuai rencana.
Dalam rangka meningkatkan penanganan Covid-19, Pemprov telah mengeluarkan Peraturan Gubernur Nomor 46 tahun 2020, yang ditindaklanjuti dengan Peraturan Walikota dan Peraturan Bupati se-Bali, sesuai Instruksi Presiden RI Nomor 6 tahun 2020, dan Instruksi Menteri Dalam Negeri RI Nomor 4 tahun 2020.
“Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada para pihak yang telah memberi saran konstruktif maupun kritik sebagai tambahan energi. Kritik keras dan pedas yang disampaikan melalui media sosial, Titiang pandang sebagai kepedulian dan tanggung jawab para pihak dalam pembangunan Bali yang titiang pimpin. Titiang Wayan Koster bersama Tjok Oka Sukawati ngayah wawu dua tahun, siap ngayah secara total, lascarya niskala-sakala, untuk memimpin pembangunan Bali, melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan fokus, tulus, dan lurus. Selanjutnya, titiang tetap mengajak semeton krama Bali sareng sami untuk berpartisipasi aktif, solid bergerak, demi menyukseskan vis Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana untuk memasuki Bali Era Baru,” pungkasnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh bupati/walikota se-Bali, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Bali, OPD Provinsi Bali, dan dilakukan penyerahan piagam penghargaan kepada para atlet Bali yang meraih penghargaan dalam ajang Sea Games 2019 lalu. Penyerahan tersebut juga turut disaksikan oleh Nyonya Putri Suastini Koster dan Nyonya Putri Hariyani Ardhana Sukawati. (Ono)
Komentar