Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Cok Ace; Pergub 46 Tahun 2020 Tingkatkan Kesadaran Masyarakat

Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace). (Ist)

DENPASAR – Pergub 46 tahun 2020, tentang ‘Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan sebagi Upaya Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 dalam Tatanan Kehidupan Era Baru’, adalah salah satu upaya Pemprov Bali untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Bali.

“Sekarang klaster baru sudah bermunculan, dan angka kasus tia[ hari semakin melonjak. Jadi, kami ingin menumbuhkan kesadaran warga akan pentingnya penerapan protokol kesehatan di tempat umum,” ungkap Wagub Bali Tjokora Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace), di sela-sela

wawancara dengan awak media, setelah memimpin Apel Gelar Pasukan Implementasi Pergub 46 tahun 2020, di Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung, Denpasar, Senin (7/9).

Cok Ace yang didampingi Sekda Dewa Made Indra, mengakui bahwa sejak dibuka kembali tempat wisata untuk masyarakat lokal, memang terjadi penumpukan di beberapa tempat wisata. Antusiasme masyarakat untuk berwisata membawa mereka berbondong-bondong pergi ke daerah-daerah seperti Kintamani maupun Bedugul.

“Sayang, banyak di antara mereka yang belum menjalankan protokol  kesehatan dengan baik. Ada yang tidak pakai masker, atau maskernya di dagu. Itu yang ingin kita tertibkan,” imbuhnya kepada awak media.

Dikatakan, pemerintah tidak serta-merta mengeluarkan peraturan dan menindak langsung warganya. Tokoh pariwisata asal Ubud ini mengatakan, sebelumnya Pemprov Bali telah melakukan sosialisasi ke masyarakat, bahwa implemetasi pergub ini akan diberlakukan. Bahkan, pemprov melalui satpol PP telah mengadakan acara pembagian puluhan ribu masker gratis di jalan-jalan protokol, sembari menyosialisasikan pergub tersebut.

“Kehadiran Pergub No. 46 tahun 2020 adalah sebagai tindak lanjut terbitnya Instruksi Presiden Nomor 6 tahun 2020, tentang ‘Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019’. (Ono)

Komentar