Media Berita Online Bali Terkini, Kabar Terbaru Bali - Beritabali.com

Aksi Peduli Lingkungan Yowana Karangasem di Pantai Candi Dasa

Ketua DPRD Karangasem, Gde Dana dan Wabup Karangase, Artha Dipa saat foto bersama usai aksi bersih sampah plastik di Pantai Candidasa. Minggu (15/3). (Ist)

KARANGASEM - Aksi peduli lingkungan dilakukan jajaran Yowana Karangasem di Pantai Candidasa, Minggu (15/3). Aksi bersih sampah plastik ini digelar guna menjaga kebersihan lingkungan ditengah ancaman virus Corona saat ini.

Turut hadir Ketua DPRD Karangasem I Gede Dana dan juga Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa. Keduanya turut membaur bersama agar kebersihan kawasan pantai tetap terjaga dengan baik.

Dalam kesempatan kemarin, Gede Dana menekankan akan pentingnya kebersihan lingkungan sekitar sebab guna mengantisipasi wabah Corona terlebih lagi, Bali sudah terdampak akan  virus tersebut.

“Gaya hidup bersih bisa menjadi penangkal virus tersebut. Dan tidak cukup badan saja bersih namun lingkungan perlu juga di perhatikan agar tetap bersih,” tegas Gde Dana.

Sampah yang berhasil dikumpulkan kemudian dimasukkan ke dalam wadah menjadi satu lalu diangkut ke TPA Linggasana, Bebandem.

Ditanya terkait apakah tidak berbahaya memungut sampah hotel sementara virus corona sedang mewabah?  Dana mengatakan tidak ada masalah. Karena sampah sampah plastic di Karangasem diyakini tidak terjangkit virus tersebut. lagi pula di Candidasa sendiri sejauh ini masih aman aman saja tidak ditemukan adanya dugaan virus mematikan tersebut.

Sementara itu Dana juga mngajak Desa Pakraman untuk menyusun awg awig atau perarem terkait sampah plastic. Salah satu caranya adala pengelolaan sampah berbasih sumber.

Para Yowana yang hadir kemarin diantaranya adalah para siswa SMK dan SMA negeri dan Swasta se Kecamatan Manggis. Selaian para mahasiswa hadir juga Dosen serta pengurus Yowana Bali dan juga Karangasem.

Dana juga sempat mensosialisasikan Pergub No.47/2019 tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber. Hal ini juga dihadiri oleh Panitia Pembentukan Paiketan Pasikian Yowana Desa Adat Provinsi Bali.

Persoalan sampah perlu segera di carikan solusi kalau tidak masalah sampah akan menjadi masalah besar. Untuk itu perlu peran serta semua pihak termasuk Desa adat. Bahkan peran Desa adat sendiri sangat penting. Bisa mulai dengan pembuatan Perarem atau awig awig.

Sementara itu Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa yang juga Bendesa Madnya Majelis Desa adat Kabupetan Karangasem menyambut baik gebrakan yang dilakukan para Yowana Karangasem. Artha Dipa sepakat dengan Pergug No.47/2019 tentang Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber terus disosialisasikan. Sehingga Pergub ini betul betul menjadi paying hokum.

“Sampah sudah menjadi masalah besar utamnya di Kota kota besar seperti Denpasar, di Karangasem perlu segera dilakukan penanganan sejak dini sehingga bisa di kelola dengan baik,” ujarnya.

Sementara itu, Urusan Yowana Majelis Desa Adat Provinsi Bali, I Dewa Gde Agung Lesmana yang mewakili Panitia Pembentukan Paiketan Pasikian Yowana Desa Adat Provinsi Bali mengatakan sosialisasi Pergub 47/2019 merupakan rangkaian dari kegiatan Pembentukan Paiketan Pasikian Yowana Desa Adat tingkat Kecamatan, Kabupaten dan Provinsi yang puncaknya akan dikukuhkan tanggal 3 April 2020 di Gedung Ksirarnawa Art Centre, Denpasar. (Oke) 

Komentar